Daun Sirih Merah 
Sirih merah atau dalam bahasa ilmiahnya Piper Crocatum merupakan salah satu jenis dari tanaman sirih piper betle yang merupakan tanaman merambat dengan bentuk daun seperti hati berwarna merah biasanya hidup pada daerah dataran tinggi, Bisanya bila sirih merah ditanam pada daerah yang memiliki kadar panas atau terkena sinar matahari langsung maka batang pada sirih merah akan cepat mengering dan zat warna merah yang terdapat pada bagian daun akan perlahan-lahan luntur.
Sirih merah atau dalam bahasa ilmiahnya Piper Crocatum merupakan salah satu jenis dari tanaman sirih piper betle yang merupakan tanaman merambat dengan bentuk daun seperti hati berwarna merah biasanya hidup pada daerah dataran tinggi, Bisanya bila sirih merah ditanam pada daerah yang memiliki kadar panas atau terkena sinar matahari langsung maka batang pada sirih merah akan cepat mengering dan zat warna merah yang terdapat pada bagian daun akan perlahan-lahan luntur.
sirih merah sebenarnya telah digunakan  oleh masyarakat indonesia khususnya masyarakat jawa sejak jaman dahulu.  Manfaat yang digunakan bukan saja sebagai tanaman obat dari berbgai  penyakit akan tetapi dimanfaatkan juga sebagai uborampe dalam  upacara-upacara adat juga sebagai alat kosmetik kecantikan wanita-wanita  jawa tempo dulu.
Kandungan Kimia
Kandungan kimia yang terdapat dalam  sirih merah diantaranya adalah Flavonoid, Polivenol,alkoloid, tanin,  minyak astsiri, saponin, hidroksikaficol, kavicol,kavibetol,  allylprokatekol, karvokrol, eugenol, P-cymene, cineole, coryofelen,  kadimen, ekstragol, terpenana, dan fenil propoda
Senyawa-senyawa kimia yang  terkandung dalam siri merah memiliki khasiat sebagai berikut:Senyawa  flavonoid dan polivenol berfungsi sebagai antioksidan, antideabetik,  antikanker, antiseptik dan antiflamasi. senyawa alkoloid pada sirih  merah juga dapat dimanfaatkan sebagai penghambat pertumbuhan sel-sel  kanker.Suatu penelitian yang dilakukan dengan media tikus putih  membuktikan bahwa rebusan daun sirih merah yang diberikan kepada tikus  putih yang telah terkena diabetes dapat menurunkan kadar gula dalam  darah pada tikus putih tersebut ini membuktikan bahwa Sirih merah dapat  digunakan sebagai obat untuk menurunkan kadar gula darah dan mengontrol  kadar gula darah dalam tubuh penderita diabetes militus yang di konsumsi  secara rutin. selain berkhasiat sebagai pengontrol dan penurun kadar  gula darah dalam tubuh sirih merah juga dapat dimanfaatkan untuk  penyembuhan penyakit-penyakit lain seperti Hipertensi, radang lever,  radang prostat, radang mata, keputihan maag, kanker payu darah, nyeri  sendi dan juga dapat dimanfaatkan sebagai penjaga stamina. selain  sebagai obat sirih merah juga di manfaatkan oleh masyarakat jogja  sebagai uborampe dalam acara-acara adat kraton yang digunakan untuk  ngadi saliro dan juga digunakan sebagai alat kecantikan oleh beberapa  putri-putri keraton sebagai penghalus kulit.
Kandungan karvakol pada daun sirih merah  bermanfaat sebagai desenfektan, dan anti jamur, sehingga berfungsi  sebagai obat kumur dan obat keputihan. Kandungan senyawa eugenol  berfungsi sebagai obat pereda nyeri atau analgetik. kandungan janin  berfungsi sebagai penyembuh sakit perut khusunya diare dan juga dapat  digunakan sebagai obat antiseptik pada luka. Sirih merah juga dapat  dibudidayakan karena tanaman ini bernilai ekonomis sangat tinggi 4 – 5  lembar daun sirih merah mencapai harga 7 – 15 ribu rupiah sehingga dapat  digunakan segabai mata pencaharian
Efek samping
Selama penggunaan sirih merah sebagai  tanaman obat belum ada informasi yang berkaitan dengan efek samping  mengkonsumsi tanaman ini sebagai obat, akan tetapi utnuk mencegah  hal-hal yang tidak di inginkan sirih merah tidak di anjurkanuntuk di  konsumsi oleh para wanita yang sedang hamil, menyusui dan anak-anak  dibawah umur 7 tahun.
Daun Sirih Hijau
Sirih adalah tanaman yang merambat pada batang lain untuk tumbuh, dan merupakan tanaman asli Indonesia. Orang tua jaman dulu masih menggunakan sirih untuk dikunyah, dan ini menjadi kebiasaan sehari-hari. Daun sirih biasanya di kunyah dengan gambir, buah pinang dan kapur. Saya sendiri tidak bisa membayangkan bagaimana rasanya. Selain itu, daun sirih ternyata banyak sekali manfaatnya. Berikut ini saya akan mengulas beberapa manfaat daun sirih untuk kesehatan kita.
Ternyata orang tua jaman dahulu yang mengunyah daun sirih mempunyai gigi yang kuat. Oleh sebab itu, gigi mereka jarang keropos dan masih terlihat putih. Daun sirih berwarna hijau, batang yang merambat dan beruas yang merupakan tempat kerluarnya akar. Kandungan yang terdapat pada daun sirih antara lain, minyak atsiri, seskuiterpen, pati, diatase, gula, zat samak dan kavikol yang memiliki daya mematikan terhadap kuman.
Sirih adalah tanaman yang merambat pada batang lain untuk tumbuh, dan merupakan tanaman asli Indonesia. Orang tua jaman dulu masih menggunakan sirih untuk dikunyah, dan ini menjadi kebiasaan sehari-hari. Daun sirih biasanya di kunyah dengan gambir, buah pinang dan kapur. Saya sendiri tidak bisa membayangkan bagaimana rasanya. Selain itu, daun sirih ternyata banyak sekali manfaatnya. Berikut ini saya akan mengulas beberapa manfaat daun sirih untuk kesehatan kita.
Ternyata orang tua jaman dahulu yang mengunyah daun sirih mempunyai gigi yang kuat. Oleh sebab itu, gigi mereka jarang keropos dan masih terlihat putih. Daun sirih berwarna hijau, batang yang merambat dan beruas yang merupakan tempat kerluarnya akar. Kandungan yang terdapat pada daun sirih antara lain, minyak atsiri, seskuiterpen, pati, diatase, gula, zat samak dan kavikol yang memiliki daya mematikan terhadap kuman.
Manfaat Daun sirih
- Menghilangkan bau mulut tak sedap, caranya rebus beberapa lembar daun sirih hingga mendidih, kemudian diamkan sampai hangat, gunakan air rebusan tersebut untuk kumur-kumur. Anda juga bisa langsung mengunyah selembar daun sirih untuk menghilangkan bau mulut.
- Mengobati mimisan, caranya gulung selembar daun sirih dengan tujuan mengeluarkan minyaknya. Setelah itu masukkan ke hidung untuk menyumbat aliran darah yang keluar.
- Mengobati keputihan, caranya rebus 7-10 lembar daun sirih menggunakan 2,5 liter air sampai mendidih. Kemudian setelah air menjadi hangat, gunakan untuk membasuh dan membersihkan kemaluan secara berulang-ulang. Untuk lebih praktis, Anda bisa menggunakan sabun atau pembersih yang menggunakan bahan sabun sirih, yang lebih populer di sebut dengan sabun sirih.


Tidak ada komentar:
Posting Komentar