Jumat, 24 Februari 2012

Manfaat Khasiat Kecubung

Khasiat Kecubung

Kecubung (Daura Metel) termasuk tumbuhan jenis perdu yang mempunyai pokok batang kayu dan tebal. Cabangnya banyak dan mengembang ke kanan dan ke kiri sehingga membentuk ruang yang lebar.

Namun demikian, tinggi dari tumbuhan ini kurang dari 2 meter. Daunnya berbentuk bulat telur dan pada bagian tepiannya berlekuk-lekuk tajam dan letaknya berhadap-hadapan.

Bunga kecubung menyerupai terompet dan berwarna putih atau lembayung. Buahnya hampir bulat yang salah satu ujungnya didukung oleh tangkai tandan yang pendek dan melekat kuat. Adapun buahnya, bagian luar dihiasi duri-duri dan dalamnya berisi biji-biji kecil berwarna kuning kecoklatan.

Selain Kecubung Kasihan (Datura Metel) ada juga jenis lain, yaitu Datura Stramonium dan Brugmansia Suaveolens, Humb, Bonpl, ex Wild, Bercht dan Presl. Tanaman ini cocok hidup di daerah dataran rendah sampai ketinggian tanah 800 meter di atas permukaan laut.

Selain tumbuh liar di ladang-ladang, tanaman ini juga sering ditanam di kebun atau pelataran halaman rumah di pedesaan. Perbanyakan tanaman ini melalui biji dan stek.

Nama lokal tanaman ini antara lain :

Kecubung (Jawa, Sunda),
Kacobhung (Madura),
Bembe (Madura),
Bulutube (Gorontalo),
Taruapalo (Seram);
Tampong-tampong (Bugis),
Kucubu (Halmahera, Ternate),
Padura (Tidore),
Karontungan, Tahuntungan (Minahasa);

Ada beberapa penyakit yang dapat diobati dari tanaman ini antara lain Asma, Reumatik, Sakit pinggang, Pegel linu, Bisul, Eksim;

Adapun pemanfaatan tanaman ini adalah sebagai berikut:

1. Asma (Mengi atau Bengek)

Bahan: 10 lembar daun kecubung
Cara membuat: Daun diiris-iris (dirajang) dan dijemur sampai kering; Cara menggunakan: Dipakai untuk merokok dengan bungkus kelobot jagung.

Bahan: daun dan bunga kecubung secukupnya
Cara membuat: daun dan bunga diiris-iris (dirajang) dan dijemur sampai kering;
Cara menggunakan : Dipakai untuk merokok sebagai gantinya tembakau.

2. Rematik

Bahan: daun kecubung dan minyak kelapa

Cara membuat: daun diremas-remas sampai layu, kemudian diolesi dengan minyak kelapa dan dipanggang di atas api;

Cara menggunakan : Dalam keadaan hangat-hangat ditempelkan pada bagian yang sakit.

3. Sakit pinggang/Boyok, Reumatik, Pegel-Linu, Memar dan Bisul

Bahan: 4 lembar daun kecubung dan kapur sirih secukupnya;

Cara membuat: Kedua Bahan tersebut ditumbuk (dipipis) sampai halus dan dibuat adonan sampai merata;

Cara menggunakan: dipakai untuk bedak atau param gosok pada bagian yang sakit.

4. Eksim

Bahan: 3 lembar daun kecubung dan minyak kelapa;

Cara membuat: daun ditumbuk halus, ditambah dengan minyak kelapa, kemudian dipanggang di atas api;

Cara menggunakan: dalam keadaan hangat-hangat dipakai untuk menggosok bagian badan yang kena eksim.

Komposisinya, Kecubung (Datura Metel) mengandung beberapa senyawa kimia, diantaranya : hiosin, co-oksalat, zat lemak, atropin (hyosiamin) dan skopolamin. Tanaman yang berbunga putih sering dianggap paling beracun dibanding jenis lainnya yang juga mengandung zat alkaloida.

Untuk itu pemakaiannya sangat hati-hati dan terbatas sebagai obat luar. Perhatian, apabila seseorang keracunan tanaman ini, usahakan jangan sampai tertidur. Dan untuk melawan keracunan tersebut adalah dengan minum kopi yang keras dan usahakan supaya menghirup udara segar sebanyak-banyaknya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar