Jumat, 06 April 2012

Manfaat Adas Manis

Adas manis


Adas manis atau anis merupakan sejenis tumbuhan berbunga yang berasal dari kawasan Laut Tengah bagian timur dan Asia barat daya. Tumbuhan ini merupakan tumbuhan semusim berupa terna yang tingginya dapat mencapai satu meter. Daun pada bagian dasar tumbuhan ini berbentuk sederhana, panjangnya 2-5 cm, dan bercuping dangkal, sementara daun pada bagian batang yang lebih tinggi berbentuk menyirip seperti bulu dan terbagi-bagi menjadi banyak anak daun. Bunganya berwarna putih, berdiameter 3 mm, dan bergerombol banyak dalam payungan bunga. Buahnya merupakan skizokarp kering berbentuk lonjong dengan panjang 3-5 mm.
Spesies Pimpinella digunakan sebagai sumber makanan oleh larva sejumlah spesies Lepidoptera, termasuk ngengat Eupithecia centaureata dan Eupithecia absinthiata.

Biji adas manis mengandung komponen-komponen yang mirip akar manis[1], adas manis memang terasa manis dan memiliki wangi yang khas, biasa digunakan untuk membuat camilan yang tinggi kadar gula.

Pengobatan
• Adas manis, seperti adas, mengandung anethole, dan dikenal sebagai zat phytoestrogen.

• Adas manis merupakan antiparasit ringan dan daunnya bisa digunakan untuk merawat gangguan pencernaan, meredakan sakit gigi, dan minyak atsirinya bisa digunakan untuk menyembuhkan penyakit lice and kudis.

• Dalam aromaterapi, minyak atsiri adas manis digunakan untuk merawat pilek dan flu.

• Menurut Pliny the Elder, adas manis digunakan untuk menyembuhkan sulit tidur, dikunyah bersama alexanders dan sedikit madu di pagi hari untuk menyegarkan napas, dan kalau dicampur dengan anggur bisa menyembuhkan sengatan kalajengking.

• Di daerah Mediterania, adas manis digunakan untuk membuat minuman beralkohol, misalnya Arak (Libanon), Ouzo (Yunani) dan Raki di Turki.

• Di Thailand, adas manis digunakan untuk memberi aroma pada teh.

• Di Pakistan, orang membuat secangkir teh panas dengan menuangi sesendok makan adas manis dengan air mendidih.

• Pabrik pembuatan lokomotif uap di Britania Raya menyertakan kapsul-kapsul minyak adas ke dalam bearings logam putih, sehingga aroma yang berbeda dapat memberikan peringatan bila mengalami panas berlebihan.

1 komentar: